3EB01
20207082
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pasar modal merupakan salah satu alternatif tempat investasi untuk mengelola dana masyarakat dalam perdagangan instrumen keuangan jangka panjang. Karena pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain dan sebagai sarana berinvestasi. Pasar modal atau bursa efek adalah salah satu jenis pasar dimana para pemodal bertemu untuk menjual atau membeli surat-surat berharga atau efek (Koetin, E.A, 1996: 1). Sedangkan tempat dimana terjadinya jual beli sekuritas disebut bursa efek. Di Indonesia bernama Bursa Efek Indonesia (BEI) yang merupakan gabungan bursa efek atau pasar modal yaitu Bursa Efek Jakarta (Jakarta Stock Exchange) dan Bursa Efek Surabaya (Surabaya Stock Exchange).
Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara, pertama, sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau sebagai sarana bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari masyarakat pemodal (investor). Kedua, pasar modal menjadi sarana bagi masyarakat untuk berinvestasi pada instrumen keuangan. Dengan demikian, masyarakat dapat menempatkan dana yang dimilikinya sesuai dengan karakteristik keuntungan dan risiko masing-masing instrumen.
Investasi pada hakikatnya merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan untuk memperoleh keuntungan dimasa mendatang (Halim, Abdul, 2005: 4). Proses investasi menunjukkan bagaimana seharusnya seorang investor membuat keputusan investasi pada efek-efek yang dipasarkan dan kapan dilakukan investasi tersebut. Investor sebagai penanam modal, dalam penginvestasian dananya bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari dana yang diinvestasikan. Dalam menentukan tujuan investasi tersebut ada tiga hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu: tingkat pengembalian yang diharapkan (expected rate of return), tingkat resiko (rate of risk) dan ketersediaan jumlah dana yang akan diinvestasikan. Hubungan antara resiko (risk) dan tingkat pengembalian yang diharapkan (expected rate of return) bersifat linear, artinya semakin tinggi tingkat risiko, maka akan semakin tinggi pula tingkat pengembalian yang diharapkan.
Keputusan investasi pada dasarnya menyangkut masalah pengelolaan dana pada suatu periode tertentu, dimana para investor mempunyai harapan untuk memperoleh pendapatan atau keuntungan dari dana yang diinvestasikan selama periode waktu tertentu. Sebelum mengambil keputusan investasi, perlu mengadakan analisa yang cermat dalam mengambil keputusan investasi, umumnya investor mengharapkan pengembalian yang maksimal dengan tingkat resiko tertentu atau hasil tertentu dengan risiko yang minimal terhadap investasi yang dilakukan.
Pada penelitian ini, penulis akan menganalisis pemilihan investasi mana yag paling baik pada perusahaan yang tercatat dalam indeks LQ45 yaitu indeks yang terdiri dari 45 saham dari likuiditas (liquid) tinggi, yang diseleksi melalui beberapa kriteria pemilihan. Selain penilaian atas likuiditas, seleksi atas saham-saham tersebut juga mempertimbangkan kapitalisasi pasar.
Berdasarkan dari uraian-uraian tersebut, penulis mencoba melakukan pembahasan didalam Penulisan Ilmiah ini dengan mengambil judul “ANALISIS PEMILIHAN INVESTASI SAHAM YANG OPTIMAL PADA INDEKS LQ45 (ILQ45) YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA”.
1.2 Rumusan dan Batasan Masalah
Investor harus bersikap secara rasional sebelum melakukan investasi karena seringkali investor dalam melakukan investasi di bursa saham hanya mengikuti keinginan individu, ikut-ikutan. Tanpa melakukan analisis mendalam mengenai investasi yang akan dipilih tersebut. Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan diatas maka permasalahan yang diambil dalam penelitan ini adalah:
1. Sekuritas manakah sebaiknya investor menanamkan investasinya?
2. Sekuritas manakah yang menghasilkan keuntungan (return) yang maksimal dan risiko terendah dalam investasi saham tersebut?
Penulis membatasi masalah yang akan dibahas, yaitu: Sekuritas manakah yang menghasilkan keuntungan (return) yang maksimal dan risiko terendah dalam investasi saham tersebut. Dengan menggunakan data pergerakan harga saham bulanan dari Januari 2008 sampai dengan Desember 2009.
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan diatas adapun tujuan yang ingin dicapai adalah:
1. Mengetahui expected return dan resiko dari saham yang akan diinvestasikan.
2. Memilih saham yang memberikan keuntungan optimal yang akan diinvestasikan berdasarkan perhitungan expected return dan tingkat resiko yang akan diperoleh.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Manfaat akademis:
Berguna untuk pengembangan ilmu pengetahuan secara teoritis sebagaimana yang telah dipelajari selama ini dibangku perkuliahan dan sebagai pengetahuan tentang pasar modal dan investasi saham. Bagi seluruh aktivis akademika untuk menambah informasi, dan sumbangan penelitian bahan kajian dalam penelitian.
2. Manfaat Praktis:
Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan kepada masyarakat pada umumnya, mengenai cara berinvestasi pada saham. Selain itu, juga memberikan pengetahuan tentang bagaimana cara pemilihan investasi yang baik berdasarkan nilai expected return yang diharapkan dan tingkat resiko yang rendah. Dan pada khususnya, sebagai bahan pertimbangan bagi para investor dalam pengambilan keputusan untuk menginvestasikan dananya.
1.5 Metode Penelitian
1.5.1 Objek penelitian
Objek penelitian pada Penulisan Ilmiah ini adalah Indeks LQ45 (ILQ45) yang merupakan salah satu jenis indeks yang terdapat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdiri dari 45 saham yang mempunyai likuiditas yang tinggi dan kapitalisasi pasar.
1.5.2 Data / Variabel
Data penulis berupa harga-harga saham dari 45 perusahaan yag dijadikan objek penulis dari bulan Januari 2008 sampai dengan Desember 2009.
1.5.3 Metode pengumpulan data atau variable
1.5.3.1 Studi Pustaka
Pengumpulan data dilakukan dengan cara membaca referensi dari buku-buku literatur dan sumber bacaaan lainnya, selain itu penulis juga memperoleh data dari internet.
1.5.3.2 Studi Lapangan
Data diperoleh penulis berupa data sekunder, dengan berkunjung ke Pusat Referensi Pasar Modal. Data yang diperoleh penulis yaitu harga-harga saham dari 45 saham yang terdaftar dalam Indeks LQ45
1.5.4 Alat analisis yang digunakan
Penulis menggunakan alat analisis sebagai berikut:
1. Keuntungan yang diharapkan / Expected Return,
2. Standard Daviasi,
3. Coefficient Variant,
4. Menggunakan Software SPSS versi 17.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar